Daya Saing Industri Telematika
- Posted: Sunday, August 20, 2006
- |
- Author: pradhana
Di banyak negara Asia, termasuk negara tetangga Indonesia di kawasan ASEAN, industri telematika atau ICT (information and communication technology), telah mendapatkan perhatian yang cukup besar dari tahun ke tahun. Berbagai inisiatif dilakukan, baik yang terkait dengan pengembangan dan penerapan telematika, maupun peningkatan jumlah dan kualitas sumberdaya manusia TI yang mendukungnya.
Berbagai kebijakan negara diambil sebagai langkah mendukung berbagai inisiatif yang telah digulirkan, yang semuanya bermuara pada bagaimana mengambil manfaat optimal dari perkembangan telematika dunia bagi pembangunan bangsa, baik itu ekonomi, politik, pertahanan maupun budaya.
Telematika tidak semata-mata dilihat sebagai suatu industri yang terpisah, melainkan ditempatkan dalam posisi yang seimbang antara sebagai enabler percepatan pembangunan bangsa melalui berbagai penerapan di berbagai bidang dan sektor, dan sebagai industri yang bisa megontribusi terhadap pendapatan negara sebagaimana industri-industri lainnya.
Sebenarnya, hari ini, hamper tidak ada industri atau perusahaan di Indonesia yang tidak memanfaatkan telematika bagi peningkatan daya saing bisnisnya. Tidak ada industri atau bisnis yang masih mengandalkan berbagai perangkat, sistem atau solusi tradisional dalam lingkungan bisnis yang sangat kompetitif dan membutuhkan kecepatan. Baik kecepatan dalam mengambil berbagai keputusan bisnis strategis, maupun kecepatan dalam memberikan pelayanan, terutama karena berhadapan dengan para pesaing yang juga telah menearpkan berbagai aplikasi dan perangkat telematika yang maju.
Namun, dalam lingkungan bisnis yang sangat kompetitif sekarang ini, terbukti industri telematika Indonesia masih menghadapi persoalan klasik, yakni kurangnya ketersediaan sumber daya manusia TI yang berkualitas dan minimnya dukungan permodalan. Hal ini bukan saja menjadi kendala perusahaan-perusahaan telematika yang sudah eksis, melaqinkan terutama juga bagi perusahaan-perusahaan yang baru akan berkembang (start-up).
Peningkatan daya saing industri telematika lokal, tidak bisa begitu saja terjadi hanya karena pemerintah atau industri dalam negeri telah membuka diri untuk menjadi pengguna berbagai produk telematika lokal. Persoalan yang dihadapi adalah bagaimana solusi atau produk tersebut memiliki standarisasi yang jelas dan tingkat kompetensi pengembangnya yang bisa dinilai setara dengan standarisasi dan kompetensi yang berlaku di industri. Begitu juga adanya dukungan iklim berbisnis yang sehat, sehingga sangat kondusif bagi perkembangan kreativitas dan produktivitas industri telematika lokal.
Berdasarkan data dari Departemen Perindustrian, bahwa saat ini Indonesia memiliki 50 perusahaan komputer skala menengah-besar dan 5.000 perakit komputer skala kecil. Sedang di industri peranti lunak ada sebanyak 154 perusahaan pengembang skala menengah-besar, 214 perusahaan skala kecil, dan 150 perusahaan animasi.
Belakangan Indonesia, memang berinisiatif mengembangkan kawasan berbasis industri TI seperti Regional ICT Center of Excellent (RICE), yang katanya hampir serupa dengan pengembangan technopark di India dan Multimedia Super Corridor Malaysia. RICE di dikembangkan di kota-kota besar Indonesia, antara lain Medan, Jakarta, Bogor, Bandung, Cimahi, Surabaya, Denpasar dan Manado.
Namun, saya menilai, tanpa adanya suatu kerangka pengembangan telematika yang jelas, termasuk taha-tahapan pengembangannya dalam jangka waktu tertentu, berbagai inisiatif yang telah dilakukan hingga saat ini, masih akan terfragmentasi karena tidak adanya main point yang akan dicapai dan diperjuangkan.
Industri telematika tak bisa begitu saja diserahkan ke pasar dan dibiarkan tumbuh dengan sendirinya. Pengalaman di banyak negara menunjukkan hal itu. Itulah mengapa Malaysia membangun MSC (Multimedia Super Corridor), Singapura dengan Singapore One, India dengan kawasan Bangalore, begitu juga negara-negara lainnya di Asia. Bedanya kalau mereka telah mengembangkannya sepuluh-lima belas tahun yang lalu, Indonesia baru ingin melaksanakannya saat ini.
Karenanya, yang kita perlukan lebih pada adanya komitmen dan visi yang jelas dari penyelenggara negara ini dalam upaya meningkatkan daya saing bangsa, baik sumberdaya manusianya maupun industri dan pencapaian bidang-bidang lainnya. Dan, bagaimana kita memosisikan telematika dalam upaya tersebut.
Jakarta, 20 Agustus 2006
Search-
Google Reader-
Blogging For Business-
Internet Business-
Recommended Links-
E-Commerce Optimization-
FastPitch, NiceOffers-
Sponsor Ad-
Blog Feeds-
You Are The Visitor No:-
Categories-
- 3G dan 4G (23)
- 3G Femtocell (8)
- Ad Spending (53)
- Ad Trends (6)
- Advertising (58)
- Advertising Metrics (3)
- Apple (28)
- Assets Management (2)
- Biometric Passport (1)
- BlackBerry (11)
- Blogging (9)
- Bluetooth (8)
- Brand and Branding (8)
- Broadband (45)
- Business Analysis (100)
- China (20)
- China Mobile (1)
- Commercial Telematics (1)
- Consumer Spending (1)
- Content Business (3)
- Cybercriminal (1)
- Data Security (2)
- Digital Content (106)
- Digital Home (2)
- e-Commerce (25)
- Enterprise 2.0 (1)
- Facebook (13)
- Friendster (1)
- Gadget (11)
- Global Ads Alliance (3)
- Going Green (1)
- Google (39)
- Google Ad Planner (2)
- Google Adwords (1)
- Google Android (10)
- Google Chrome (3)
- GPS (1)
- Handsets (13)
- Home Theater (1)
- HSDPA (2)
- HTC (2)
- Huawei (1)
- In-Game Ads. (1)
- India (10)
- Instant Messaging (3)
- Internet (26)
- Internet Advertising (139)
- Internet Explorer (1)
- Internet Users (30)
- iPad (1)
- iPhone (28)
- iPhone 3G (1)
- iPhone Advertising (5)
- iPod (5)
- IPTV (18)
- IT Business (3)
- IT Security (2)
- iTunes (4)
- Linux (5)
- Market Survey (306)
- Marketing (42)
- Media Market (7)
- Merger-Acquisition (29)
- Microsoft (21)
- Miscellaneous (76)
- Mobile Ads Revenue (10)
- Mobile Advertisers (2)
- Mobile Advertising (94)
- Mobile Applications (3)
- Mobile Broadband (4)
- Mobile Browser (1)
- Mobile Browsing (1)
- Mobile Business (7)
- Mobile Consumers (2)
- Mobile Content (90)
- Mobile Data (3)
- Mobile Data Revenue (2)
- Mobile Digital Media (5)
- Mobile Entertainment (1)
- Mobile Gaming (5)
- Mobile Market (20)
- Mobile Marketing (3)
- Mobile Messaging (1)
- Mobile Payments (2)
- Mobile Services (119)
- Mobile Shopping (1)
- Mobile Social Network (23)
- Mobile Technologies (1)
- Mobile TV (28)
- Mobile Video (14)
- Mobile Video Ads (2)
- Mobile Video Market (11)
- Mobile Widgets (5)
- Mobile-PRIZM (1)
- Motorola (10)
- MySpace (28)
- Netbook (1)
- New Format (2)
- New Trends (1)
- Nokia (28)
- Online Advertising (95)
- Online Banking (1)
- Online Business (8)
- Online buyers (1)
- Online Gaming (9)
- Online Services (176)
- Online Shopping (4)
- Online Spending (4)
- Online Travel (1)
- Online TV (3)
- Online Video (23)
- Online Video Ads. (16)
- Opera (3)
- PayPal (2)
- Phishing (2)
- PNDs (4)
- Podcasting (8)
- Premier Ultimate (1)
- Qualcomm (4)
- RFID (4)
- Samsung (2)
- Skymarket (1)
- Smartphone (12)
- SMS-based Advertising (1)
- Social Media (3)
- Social Network (39)
- Social Network Marketing (2)
- Sony Ericsson (5)
- Target and Segmentation (2)
- Texting (3)
- Ultra Wideband (5)
- User-Generated Content (2)
- Verizon Wireless (2)
- Video Game (1)
- Video on Demand (5)
- Video Surveillance (2)
- VoIP (15)
- Web 2.0 (9)
- Web Marketing (1)
- White Space (19)
- Wi-Fi (16)
- WiMAX (11)
- Windows Mobile (3)
- Wireless Market (7)
- Wireless Services (45)
- Yahoo (31)
- You Tube (24)
Blog Archive-
Lemon Twist Blogger Template is an extremely beautiful blogger template created by JackBook.Com based on Lemon Twist Wordpress themes by farfromfearless.com. Thanks to Chris Murphy and Jacky Supit for this great template.
- Copyright © 2008-2011 ICT & Internet Business. All Rights Reserved. Powered by Blogger
- Back To Top
- Log in
- Blogger
- Home
Recent Comments-